Belanja Murah Untuk Kebutuhan Lebaran

Mendapatkan barang yang murah sudah pasti merupakan tujuan kebanyakan orang, dalam rangka menjelang hari raya Idul Fitri sekarang ini sedah bisa dipastikan berbagai harga barang menjadi mahal karena kebiasaan konsumsi masyarakat yang bertambah tinggi disaat menjelang Lebaran, dari mulai barang pokok sampai kebutuhan sekunder sekalipun.
Kalau ditelaah lebih mendalam sebaiknya berbelanja disaat menjelang Lebaran atau ketika masih dalam bulan Puasa adalah hal yang harus dihindari. Tapi bukanlah hal yang mudah untuk menerjang sebuah tradisi yang sudah turun-temurun dijalankan oleh masyarakat kita.
Untuk menyiasati hal ini ada beberapa tips yang bisa kamu kamu lakukan agar cash flow lebih bisa diatur tanpa harus membeli sesuatu yang mahal padahal sebetulnya bisa dibeli dengan harga lebih murah.
Seperti yang sudah saya katakan tadi, menghindari berbelanja kebutuhan Lebaran pada saat masih dalam bulan Puasa adalah hal yang sebaiknya dihindari, bulan Puasa adalah bulan surga bagi para penjual barang kebutuhan dari mulai makanan, baju hingga barang elektronik sekalipun. Biasanya mereka gencar melakukan promosi agar dapat menarik perhatian para calon pembeli dengan iming-iming diskon, padahal pada kenyataannya kebanyakan barang yang berlabel diskon bisa lebih murah harganya ketika sebelum bulan Puasa.
Hal seperti diatas tadi bisa menjebak kita, dari maksud semula ingin membeli kebutuhan untuk Berlebaran menjadi membeli sesuatu yang tidak ada fungsi dan hubungannya dengan Lebaran.
Berbelanja jauh hari sebelum hari raya dilaksanakan bisa menjadi pilihan alternatif yang bagus, dalam hal ini saya lebih menyarankan dilakukan pada saat sebelum bulan Puasa, karena pada saat itu harga cukup dalam keadaan normal dan atmosfir berbelanjapun tidak terlalu hiruk-pikuk.
JIka memang sudah terlambat waktunya berbelanja pada sesudah Lebaran bisa jadi pilihan lain, memang untuk masalah harga tidak akan menjamin lebih murah dari pada saat bulan Puasa tapi setidaknya suasana berbelanja menjadi lebih santai.